JAKARTA, KOMPAS.TV - KPK mencegah politisi PDI-Perjuangan Mardani Maming yang juga mantan Bupati Tanah Bumbu ke luar negeri. <br /> <br />Permintaan pencegahan ke luar negeri terhadap Mardani Maming disampaikan KPKD ke Ditjen Imigrasi. <br /> <br />Mardani Maming dicegah ke luar negeri bersama satu nama Liannya Rois Sunandar. <br /> <br />Sebelum dicegah ke luar negeri Mardani Maming sempat diperiksa sebagai saksi dalam sidang kasus korupsi korporasi batubara di Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan. <br /> <br />Baca Juga Profil Mardani Maming, Pengusaha dan Peraih Rekor Bupati Termuda yang Diduga Terlibat Korupsi di https://www.kompas.tv/article/301125/profil-mardani-maming-pengusaha-dan-peraih-rekor-bupati-termuda-yang-diduga-terlibat-korupsi <br /> <br />Sekretaris Jenderal PDI-Perjuangan, Hasto Kristiyanto menyatakan tim hukum internal partai, akan mengkaji dan mencermati pencekalan terhadap salah satu kadernya, Mardani Maming. <br /> <br />Hasto menegaskan, Ketua Umum PDI-P, Megawati Soekarno Putri telah berpesan dan mengingatkan setiap kadernya agar bertanggung jawab dengan tidak melakukan penyalahgunaan kekuasaan. <br /> <br />Ketua Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf menyebut pihaknya akan mempelajari lebih jelas terkait pencekalan, Bendahara Umum PBNU Mardani Maming oleh KPK dan akan memberikan bantuan yang sesuai. <br /> <br />Yahya Cholil Staquf menambahkan bahwa belum ada komunikasi apapun dengan Maming. <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/301174/mardani-maming-dicegah-ke-luar-negeri-oleh-kpk-sekjen-pdi-p-tim-hukum-partai-akan-kaji-kasusnya
