Tuban, KompasTV Jawa Timur - Keluarga korban penembakan damai dan membuat surat pernyataan damai , Polres Tuban menyerahkan kasus tersebut sepenuhnya ke Polda Jawa Timur. <br /> <br />Tertembaknya Putra Ulama kondang Arrazi Hasyim yang terjadi akibat kelalaian seorang Anggota Polisi yang menjadi pengawal Buya Arrazi tersebut. <br /> <br />Saat ini pihak keluarga telah mengeluarkan surat pernyataan damai, dan tidak akan menuntut kasus tersebut ke ranah hukum. <br /> <br />Baca Juga Ini Kronologi Putra Ulama Arrazy Hasyim Tertembak Senjata Pengawal Pribadinya di https://jatim.kompas.tv/article/302065/ini-kronologi-putra-ulama-arrazy-hasyim-tertembak-senjata-pengawal-pribadinya <br /> <br />Meski demikian, terkait dengan kasus tersebut, sesuai dengan pasal 359 KUHP, barang siapa karena kesalahan atau kealpaanya, yang menyebabkan hilangnya nyawa sesesorang, dapat diancam dengan pidana maksimal 5 tahun penjara dan minimal satu tahun. <br /> <br />Saat ini pengawal Buya Arrazi tersebut telah dilakukan pemeriksaan awal oleh petugas Polda Jawa Timur, terkait dengan kelalaiannya menggunakan senjata api. <br /> <br /> <br /> <br />#senjataapi #pistol #tuban #ulama #anak #kejadian #damai #peristiwa #jawatimur <br /> <br />Media Sosial Kompas Tv Jawa Timur : <br /> <br />Facebook : https://www.facebook.com/kompastvjawatimur <br /> <br />Instagram : https://www.instagram.com/kompastvjatim <br /> <br />Twitter : https://twitter.com/kompastvjatim <br /> <br />Tiktok : https://www.tiktok.com/@kompastvjatim <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://jatim.kompas.tv/article/302555/update-kasus-tertembaknya-anak-ulama-buya-arrazi-hasyim-di-tuban
