PEKALONGAN, KOMPAS.TV - Ribuan warga pencinta mancing mania dari berbagai wilayah memadati saluran irigasi depan Panti Asuhan Yayasan Muhammadiyah Kajen, Kabupaten Pekalongan. <br /> <br />Sebelum lomba dimulai juga diisi pengajian dan pembukaan secara simbolis oleh Bupati Pekalongan dan Pengurus Muhammadiyah. <br /> <br />Baca Juga Kasus Covid-19 Rendah, Taman Cerdas di Kota Solo Kembali Dibuka di https://www.kompas.tv/article/303821/kasus-covid-19-rendah-taman-cerdas-di-kota-solo-kembali-dibuka <br /> <br />Dalam lomba kali ini, panitia menaburkan sebanyak 3 kuintal ikan dari berbagai jenis, di antaranya lele, bawal, patin, mujaer dan nila. <br /> <br />Tidak hanya orangtua, lomba mancing ini juga diikuti oleh anak-anak yang mengisi liburan sekolah. <br /> <br />Keseruan muncul apabila peserta lomba mendapatkan ikan yang berpita merah putih pada bagian sirip atas. <br /> <br />Pasalnya apabila mendapatkan ikan tersebut perserta lomba berhak mendapatkan hadiah berupa uang tunai sebesar Rp 100.000 ribu. <br /> <br />Total ada 2.500 warga yang ikut dalam perlombaan memancing ini. <br /> <br />Salah satu pesan Bupati Pekalongan ialah agar warga bersama-sama menjaga sungai. <br /> <br />Lomba ini juga sebagai ajang silaturahmi juga sebagai rangkaian jelang Muktamar Muhammadiyah. <br /> <br />Selain hadiah tunai apabila mandapatkan ikan panitia juga menyediakan sejumlah hadiah berupa kulkas, jam dinding, kipas angin dan lainnya. <br /> <br />Dengan lomba mancing ini, dapat memberikan manfaat bagi masyarakat kabupaten pekalongan dan sekitarnya. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/303840/kampanye-kebersihan-sungai-ribuan-warga-pekalongan-ikuti-lomba-mancing
