JAKARTA, KOMPAS.TV - PT Pertamina Patra Niaga mulai berlakukan pembelian BBM Pertalite dan Solar pada 1 Juli, bagi warga yang sudah terdaftar di aplikasi MyPertamina. <br /> <br />Sementara uji coba dilakukan di 11 daerah di lima provinsi. <br /> <br />Untuk mendaftar, warga bisa membuka website subsiditepat.mypertamina.id. <br /> <br />Lalu di sebelah kanan bawah, ada tombol untuk mendaftar. <br /> <br />Warga harus menyiapkan dokumen diantaranya KTP, STNK, foto kendaraan. <br /> <br />Baca Juga Polemik Beli BBM Subsidi Melalui MyPertamina, Tulus Abadi : Berisiko Antrean Panjang dan Kebakaran di https://www.kompas.tv/article/303903/polemik-beli-bbm-subsidi-melalui-mypertamina-tulus-abadi-berisiko-antrean-panjang-dan-kebakaran <br /> <br />Dan ikuti langkah selanjutnya. <br /> <br />Nantinya, Pertamina akan mengonfirmasi apakah kendaraan yang didaftarkan berhak mendapatkan pertalite atau solar. <br /> <br />Pertamina menyebut, hal ini dilakukan agar penggunaan pertalite dan solar tepat sasaran, sehingga kuota yang sudah ditetapkan juga tidak jebol. <br /> <br />Langkah Pertamina ini mendapat tanggapan sejumlah warga. <br /> <br />Sebelumnya, Kementerian ESDM menyebutkan, konsumsi pertalite dan solar ditargetkan turun 10 persen, dengan pembatasan dua BBM itu. <br /> <br />Pembelian pertalite dan solar lewat aplikasi sudah mendapat persetujuan DPR. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/303933/kebijakan-baru-pembelian-bbm-subsidi-dpr-mypertamina-harus-disosialisasikan-dengan-baik
