KOMPAS.TV, LAMPUNG Sejumlah warga Keteguhan, Teluk Betung Timur, Bandar Lampung mengeluhkan kondisi saluran drainase yang menimbulkan bau busuk dan cukup mengganggu. <br /> <br />Timbulnya aroma busuk ini disebabkan air selokan tercemar limbah dari Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Bakung, Bandar Lampung. <br /> <br />Baca Juga Modus Pecah Kaca, Uang 70 Juta Raib Digasak Pencuri di https://www.kompas.tv/article/304079/modus-pecah-kaca-uang-70-juta-raib-digasak-pencuri <br /> <br />Bahkan menurut salah satu warga, kini terpaksa harus membeli air bersih untuk kebutuhan sehari-hari karena sumur miliknya juga ikut tercemar limbah. <br /> <br />"Baunya limbah dari atas itu, mana lalet. Gak ujan juga bau, hari-hari bau. Apalagi ujan malah baunya," ujar Ibu Bambang warga. <br /> <br />Warga Keteguhan, Teluk Betung Timur hanya berharap adanya tindakan lebih lanjut dari Pemerintah Kota Bandar Lampung terkait pencemaran yang terjadi di permukiman yang dinilai cukup ramai ini. <br /> <br />Baca Juga Walhi: Warga Terdampak Limbah Berhak Dapat Ganti Rugi di https://www.kompas.tv/article/269623/walhi-warga-terdampak-limbah-berhak-dapat-ganti-rugi <br /> <br />Selain bau busuk yang mengganggu, limbah yang mencemari air sumur juga dikhawatirkan warga dapat mengganggu kesehatan. <br /> <br />#limbah #lingkungan #pencemaranair <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/304511/limbah-hitam-tpa-cemari-permukiman-warga
