KOMPAS.TV - Hari ini, Pertamina memulai masa registrasi untuk pembelian BBM bersubsidi jenis pertalite dan solar menggunakan aplikasi MyPertamina. <br /> <br />Pada tahap pertama, kebijakan ini dilaksanakan di 11 wilayah terlebih dahulu. <br /> <br />11 daerah itu adalah Kota Bukit Tinggi, Kabupaten Agam, Kota Padang Panjang, Kabupaten Tanah Datar, Kota Banjarmasin, Kota Bandung, Kota Tasikmalaya, Kabupaten Ciamis, Kota Manado, Kota Yogyakarta, dan Kota Sukabumi. <br /> <br />Ada tahapan yang harus dilakukan untuk membeli pertalite dan solar lewat aplikasi. <br /> <br />Pertama, konsumen diminta menyiapkan KTP, STNK, foto kendaraan, dan dokumen pendukung lainnya. <br /> <br />Baca Juga Piala AFF U19 2022: Meski Buta Kekuatan Lawan, Shin Tae-yong Tetap Targetkan Timnas Indonesia Juara di https://www.kompas.tv/article/305035/piala-aff-u19-2022-meski-buta-kekuatan-lawan-shin-tae-yong-tetap-targetkan-timnas-indonesia-juara <br /> <br />Kemudian mendaftar melalui situs subsiditepat.mypertamina.id. <br /> <br />Lengkapi sejumlah data serta persyaratan dan ikuti instruksi yang tertera di laman ini. <br /> <br />Setelahnya, ada proses pencocokan data yang berlangsung 7 hari kerja. <br />Jika verifikasi selesai, konsumen akan mendapatkan kode matrik atau QR code untuk bertransaksi. <br /> <br />Kode QR inilah yang melekat ke kendaraan, bukan pengemudi atau pemilik kendaraan. <br /> <br />Meski demikian, Corporate Secretary PT Pertamina Patra, Irto Ginting memastikan pelayanan di SPBU masih akan berjalan seperti biasa selama proses pendaftaran berlangsung. <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/305046/bingung-registrasi-mypertamina-simak-begini-cara-caranya
