KOMPAS.TV - Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Barat melepas ekspor hasil eskportir milenial Jawa Barat ke luar negeri. <br /> <br />Beberapa komoditas diekspor seperti kelapa parut yang diproduksi oleh CV Coco Indonesia asal Kabupaten Pangandaran, ekspor kelapa parut ini bernilai 35 ribu dollar Amerika Serikat. <br /> <br />Selain kelapa parut, ada produk-produk lainnya hasil produksi pengusaha milenial Jawa Barat seperti arang briket, kopi, produk olahan jamur, snack, kacang sacha inei, kaos kaki, hingga urinoir bag. <br /> <br />Baca Juga Rantai Pasok Pangan Terganggu, Presiden Minta Dukungan Negara G7 Fasilitasi Ekspor Gandum Ukraina di https://www.kompas.tv/article/303655/rantai-pasok-pangan-terganggu-presiden-minta-dukungan-negara-g7-fasilitasi-ekspor-gandum-ukraina <br /> <br />Program ini memberikan pengetahuan apa itu ekspor kemudian produk-produk apa saja yang bisa diekspor dan juga bagaimana administrasi untuk keperluan ekspor. <br /> <br />Salah satu eksportir mengatakan, sangat terbantu dengan program eksportir milenial dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jawa Barat, salah satunya pengurusan dan perizinan dokumen-dokumen ekspor. <br /> <br />Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Barat mendorong industri kecil menengah di Jawa Barat agar meningkatkan eskpornya agar bisa menyaingi perusahaan-perusahaan besar. <br /> <br />Diharapkan kedepannya, para pelaku usaha milenial jawa barat dapat meningkatkan ekspornya untuk Jawa Barat juara. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/305166/dari-kelapa-parut-hingga-kaos-kaki-pemprov-jawa-barat-lepas-ekspor-hasil-eksportir-milenial
