PADANG, KOMPAS.TV - Pengendara di Kota Padang Panjang mengeluhkan sitem pembelian BBM subsidi menggunakan aplikasi MyPertamina. <br /> <br />SPBU jadi panjang antrean kendaraan, karena banyak warga yang belum mendaftar sebagai syarat mengisi pertalite atau solar. <br /> <br />Salah satu SPBU di Kota Padang Panjang ramai pengendara yang mendaftar aplikasi MyPertamina. <br /> <br />Keadaan semakin sulit karena tidak semua pengendara mengerti cara menggunakan aplikasi atau pengendara yang tidak punya kuota internet mengunduh aplikasi. <br /> <br />Baca Juga Kebijakan Pembelian BBM dengan MyPertamina, Ini 11 Daerah yang Akan Diuji Coba Terlebih Dahulu! di https://www.kompas.tv/article/305206/kebijakan-pembelian-bbm-dengan-mypertamina-ini-11-daerah-yang-akan-diuji-coba-terlebih-dahulu <br /> <br />Di Banjarmasin, para sopir mengaku kesulitan mendaftar MyPertamina karena server down. <br /> <br />Selama masa pendaftaran, pembelian langsung BBM subsidi pertalite dan solar masih dapat dilakukan. <br /> <br />Namun pengendara khawatir jika kebijakan MyPertamina berlaku sebagai syarat pembelian, terkendala jaringan atau gangguan sistem. <br /> <br />Sementara meski Provinsi Bali tidak masuk dalam daerah uji coba, sudah ada masyarakat yang menggunakan aplikasi MyPertamina untuk membeli BBM bersubsdi pertalite dan solar tersebut. <br /> <br />Namun, SPBU Cok Agung Tresna Denpasar Bali, telah siap bila kebijakan itu diberlakukan. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/305247/para-sopir-di-banjarmasin-mengaku-kesulitan-daftar-mypertamina-karena-server-sempat-down
