BANJARMASIN, KOMPAS.TV - Badan Pengelola Keuangan Pendapatan dan Aset Daerah, BPKPAD Kota Banjarmasin mendatangi sejumlah objek pajak di Banjarmasin, kamis siang (7/7/2022). <br /> <br />Objek pajak yang dimaksud diantaranya tempat hiburan, restoran dan parkir. <br /> <br />Baca Juga Suka Cita Warga Binaan dan Keluarga di Banjarmasin, Terharu Bisa Kembali Bertemu Langsung di https://www.kompas.tv/article/306951/suka-cita-warga-binaan-dan-keluarga-di-banjarmasin-terharu-bisa-kembali-bertemu-langsung <br /> <br />BPKPAD juga memeriksa pemasangan tapping box yaitu alat pembanding laporan omset secara online yang harus dipasang wajib pajak. <br /> <br />Tindakan ini sebagai bentuk pengawasan untuk memastikan dan menggali potensi Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Banjarmasin. <br /> <br />Setelah dilakukan pendataan ulang, Kabid Penagihan dan Pajak BPKPAD Banjarmasin, Ashadi Himawan, menyatakan pihaknya menemukan terdapat tambahan potensi PAD dari pajak dan retribusi yang bisa diperoleh Kota Banjarmasin. <br /> <br />"Dari penelusuran di Jalan S Parman hingga jalan Brigjen Hasan Basri, kita mendapatkan tambahan untuk sumber penerimaan baru baik itu berupa pajak dan retribusi," ucap Ashadi. <br /> <br />Baca Juga Banjir Saat Hujan Deras di Banjarmasin, Dinas PUPR Pantau Lokasi Terdampak, Apa Solusinya? di https://www.kompas.tv/article/306942/banjir-saat-hujan-deras-di-banjarmasin-dinas-pupr-pantau-lokasi-terdampak-apa-solusinya <br /> <br />Selain itu, bersama Dinas Perhubungan Kota Banjarmasin juga dilakukan pendataan kembali objek retribusi seperti parkir. <br /> <br />Total yang telah didata dari tiga koridor yaitu di jalan Ahmad Yani, Sultan Adam dan S Parman hingga Brigjen Hasan Basri, ditemukan penambahan 450 potensi objek pajak termasuk parkir. <br /> <br />Meski demikian besaran pajak yang bisa diterima dari temuan itu masih belum diketahui pasti <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/307337/data-dan-awasi-wajib-pajak-bpkpad-banjarmasin-temukan-potensi-pad-tambahan
