SRI LANKA, KOMPAS.TV - Sri Lanka memasuki hari ke-2 kekosongan politik karena para pemimpin oposisi belum menyepakati siapa yang harus menggantikan para pemimpinnya. <br /> <br />Para pengunjuk rasa tetap berada di Istana Presiden Gotabaya Rajapaksa. <br /> <br />Rakyat Sri Lanka hingga kini masih kesulitan mendapat bahan bakar, makanan, obat-obatan dan kebutuhan lainnya. <br /> <br />Baca Juga Anggota Komisi I DPR Minta Kemenlu Pastikan Keselamatan 340 WNI di Sri Lanka di https://www.kompas.tv/article/308432/anggota-komisi-i-dpr-minta-kemenlu-pastikan-keselamatan-340-wni-di-sri-lanka <br /> <br />Istana Kepresidenan Sri Lanka kini menyerupai taman umum dengan ribuan orang keluar masuk tanpa batasan keamanan sama sekali. <br /> <br />Para pengunjuk rasa bahkan menempati tempat tidur hingga area gym istana. <br /> <br />Sejumlah ruangan di dalam istana dijadikan tempat rekreasi oleh massa. <br /> <br />Rakyat Sri Lanka menyebut akan terus menduduki istana hingga Presiden Rajapaksa dan Perdana Menteri Ranil Wickremesinghe resmi mundur. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/308551/beginilah-situasi-istana-kepresidenan-sri-lanka-menyerupai-taman-umum-dengan-ribuan-massa
