MAKASSAR, KOMPAS.TV - Muhammad Hadryan, mahasiwa Poltekkes Kemenkes Makassar, Sulawesi Selatan, mendatangi kantor polisi. <br /> <br />Kedatangan Hadryan ke kantor polisi untuk melaporkan seniornya, yang melakukan penganiayaan kepada Hadryan dan 10 temannya, pasca masa orientasi kampus. <br /> <br />Baca Juga Gubernur Maluku Ajak Warga Berkelahi, Mahasiswa Sarankan Ikut Latihan Kepemimpinan di https://www.kompas.tv/article/308084/gubernur-maluku-ajak-warga-berkelahi-mahasiswa-sarankan-ikut-latihan-kepemimpinan <br /> <br />Hadryan menyebut, ia bersama sepuluh rekannya dianiaya dengan cara dicekoki minuman keras, hingga berulang kali. <br /> <br />Tak hanya itu, para korban juga dipukuli seniornya. <br /> <br />Menanggapi laporan dari korban, polisi melakukan pemeriksaan terhadap tiga mahasiswa yang diduga menjadi pelaku penganiayaan. <br /> <br />Ketiga orang mahasiswa itu bukan panitia ospek, tetapi ikut melakukan penculikan kepada korban saat masa orientasi kampus. <br /> <br />Kini, polisi masih melakukn pemeriksaan mendalam terhadap ketiga saksi yang diduga turut melakukan penganiayaan. <br /> <br />Polisi pun masih menunggu laporan dari korban lainnya, yang diduga menjadi korban penganiayaan. <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/308833/mahasiswa-poltekkes-makassar-mengaku-dianiaya-senior-dan-dicekoki-miras-saat-masa-orientasi-kampus