JAKARTA, KOMPAS.TV - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo buka suara terkait insiden baku tembak antara Brigadir J dan Bharada E. <br /> <br />Polisi membentuk tim khusus untuk mengusut tuntas kasus tersebut. <br /> <br />Penembakan terjadi pada Jumat, 8 Juli 2022 di Rumah Dinas Kadiv Propam Polri, Irjen Ferdy Sambo yang berada di Komplek Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan. <br /> <br />Polisi menyebut berdasarkan hasil olah TKP, terdapat 12 kali tembakan dalam peristiwa tersebut. <br /> <br />Baca Juga Mahfud MD Sebut Ada Kejanggalan Dalam Kasus Polisi Tembak Polisi: Harus Ditangani dengan Serius! di https://www.kompas.tv/article/308893/mahfud-md-sebut-ada-kejanggalan-dalam-kasus-polisi-tembak-polisi-harus-ditangani-dengan-serius <br /> <br />Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan, ada dua tindak pidana dalam kasus ini, yang pertama terkait percobaan pembunuhan dan kedua terkait kekerasan terhadap perempuan. <br /> <br />Atas penganganan kasus ini Komnas HAM menyatakan belum akan terlibat. <br /> <br />Komnas HAM menilai masih percaya kasus ini akan ditangani secara profesional oleh polisi. <br /> <br />Pengungkapan secara transparan kasus penembakan polisi oleh polisi tentu kini ditunggu publik. <br /> <br />Terlebih kasus ini telah melibatkan tim khusus yang dibentuk Kapolri. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/308898/buntut-kasus-polisi-tembak-polisi-pengusutan-fakta-perlu-keterbukaan-transparansi
