JAKARTA, KOMPAS.TV - Polda Metro Jaya menetapkan 30 tersangka mafia tanah. <br /> <br />13 orang diantaranya merupakan pengawai Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN). <br /> <br />Hal tersebut disampaikan dalam konprensi pers mafia tanah yang ditangani sejak tahun 2020 juga dihadiri para korban mafia tanah. <br /> <br />Adapun peran pegawai BPN adalah membuat akun palsu pejabat BPN. <br /> <br />Anak buah jadi tersangka mafia tanah, Menteri Agraria/Kepala BPN Hadi Tjahjanto secara tegas ingatkan oknum BPN yang terlibat mafia tanah akan dipecat. <br /> <br />Baca Juga Ini Ancaman Hadi Tjahjanto ke Pegawai dan Pejabat BPN yang Terlibat Mafia Tanah di https://www.kompas.tv/article/310271/ini-ancaman-hadi-tjahjanto-ke-pegawai-dan-pejabat-bpn-yang-terlibat-mafia-tanah <br /> <br />Nirina Zubir yang menjaid salah satu korban sindikat mafia tanah mengapresiasi pengungkapan para tersangka. <br /> <br />Namun, ia berharap, para mafia tanah dapat dimiskinkan untuk memberikan efek jera. <br /> <br />Dari total 30 tersangka yang diumumkan, 25 orang diantaranya telah ditahan pihak kepolisain. <br /> <br />Selain pejabat dan pegawai BPN, penyidik juga menangkap dua ASN pemerintah daerah, dua kepala desa, seorang penyedia jasa perbankan serta 12 orang masyarakat sipil. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/310446/13-dari-30-tersangka-mafia-tanah-adalah-oknum-pegawai-atr-bpn-ini-kata-hadi-tjahjanto
