LAMPUNG, KOMPAS.TV - Di Kabupaten Lampung Selatan, Lampung, terdapat sejumlah warga lansia yang tetap produktif di usia senja. <br /> <br />Sejak belasan tahun lamanya, warga lansia di Dusun Krajan ini, menjadi perajin tusuk sate yang hasil produksinya rutin dikirim ke berbagai provinsi. <br /> <br />Usia tak menjadi penghalang untuk berkarya. <br /> <br />Dan ini terbukti bagi warga lansia di Dusun Krajan, Desa Sidomulyo, Kabupaten Lampung Selatan, Lampung yang menjadi perajin tusuk sate. <br /> <br />Sejumlah perajin lansia, membuat tusuk sate pada pagi atau sore hari. <br /> <br />Baca Juga Banjir di Jabodetabek Korban Lansia Dievakuasi Hingga Bangunan di Bantaran Kali Roboh di https://www.kompas.tv/article/309837/banjir-di-jabodetabek-korban-lansia-dievakuasi-hingga-bangunan-di-bantaran-kali-roboh <br /> <br />Dan waktu proses produksi ini, bisa dipilih oleh para perajin sesuai dengan waktu senggang mereka. <br /> <br />Pasalnya, sentra industri tusuk sate yang ada di dusun ini sudah ada sejak belasan tahun lalu. <br /> <br />Dan sejak awal, seluruh perajinnya merupakan warga lansia. <br /> <br />Kini tercatat sudah ada 131 orang lansia yang terdaftar menjadi perajin. <br /> <br />Selain untuk memberikan aktivitas di usia senja, tentunya perajin lansia ini juga bisa mendapatkan penghasilan tambahan. <br /> <br />Salah satu perajin, yang sudah tergabung sejak lama bahkan sangat terbantu karena dapat membiayai banyak hal, termasuk merenovasi rumah dari penghasilannya sebagai perajin tusuk sate. <br /> <br />Dalam sehari, perajin lansia ini dapat memproduksi 20 hingga 40 kilogram tusuk sate. <br /> <br />Lalu dikumpulkan pada paguyuban krajan yang menjadi pengelola hasil produksi tusuk sate mereka. <br /> <br />Produk tusuk sate tradisional yang dibuat oleh perajin lansia ini dijual dengan harga Rp13 ribu dan dikirim ke beberapa provinsi di Pulau Sumatera. <br /> <br />Hasil keuntungan dari produk tusuk sate ini juga disumbangkan untuk bantuan sosial bagi masyarakat sekitar. <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/311527/tetap-produktif-di-usia-senja-ratusan-lansia-di-lampung-terdaftar-sebagai-perajin-tusuk-sate