JAKARTA, KOMPAS.TV - Komnas HAM, Senin (25/7/2022) siang memanggil Tim Forensik Polri terkait dengan hasil otopsi Brigadir Yosua. <br /> <br />Pemanggilan Tim Forensik Polri oleh Komnas HAM untuk membandingkan temuan soal kondisi sebelum dan sesudah otopsi dilakukan pasca tewasnya Brigadir Yosua pada 8 Juli lalu. <br /> <br />Tim Forensik hadir di Komnas HAM diantar langsung oleh Irwasum Polri. <br /> <br />2 hari jelang otopsi ulang jenazah, ayah Brigadir Yosua menyatakan telah menyepakati soal proses penggalian makam dan pembukaan peti jenazah yang akan dilakukan keluarga. <br /> <br />Baca Juga Polri Berjanji Jelaskan Sejelas-jelasnya Hal yang Ingin Diketahui Komnas HAM di https://www.kompas.tv/article/312735/polri-berjanji-jelaskan-sejelas-jelasnya-hal-yang-ingin-diketahui-komnas-ham <br /> <br />Jelang otopsi ulang jenazah Brigadir Yosua, Kapolda Jambi juga telah meninjau langsung persiapan di lokasi pemakaman. <br /> <br />Persiapan juga sudah dilakukan di RSUD Bahar yang akan menjadi lokasi otopsi ulang. <br /> <br />Mabes Polri akan melakukan otopsi ulang pada Rabu, 27 Juli mendatang untuk mengusut dugaan pembunuhan berencana terhadap Brigadir Yosua yang dilaporkan penasihat hukum. <br /> <br />Dugaan upaya pembunuhan berencana terhadap Brigadir Yosua didasarkan temuan sejumlah luka selain luka tembakan. <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/312744/ternyata-ini-maksud-dan-tujuan-komnas-ham-panggil-tim-forensik-polri
