JAKARTA, KOMPAS.TV Komnas HAM akan memberikan keterangannya terkait rekaman CCTV penembakan Brigadir Yoshua dan juga ponsel yang telah diperiksa polisi. <br /> <br />Ada 15 ponsel yang diperiksa oleh polisi untuk mengungkap kasus kematian brigadir Yoshua atau Brigadir J. <br /> <br />Seperti yang sudah diketahui, Bharada E secara resmi mengajukan diri sebagai justice collaborator dan siap bekerja sama dengan penegak hukum mengungkap fakta dan kebenaran soal kematian Brigadir J. <br /> <br />Bharada Eliezer atau Bharada E melalui kuasa hukumnya mengungkapkan fakta baru yang berbreda dengan kesaksian sebelumnya. <br /> <br />Bharada E telah mengungkap kepada penyidik Kepolisian Negara RI bahwa ia diperintah oleh atasannya untuk menembak Brigadir J atau Nofriansyah Yosua Hutabarat. <br /> <br />Hal itu disampaikan kuasa hukum Eliezer, Deolipa Yumara, saat mendatangi kantor Badan Reserse Kriminal Polri, Senin (8/8/2022) malam. <br /> <br />Baca Juga [Full] Komnas HAM Ungkap Hasil Pemeriksaan Tim Siber Hingga Bakal Periksa Ferdy sambo di https://www.kompas.tv/article/317198/full-komnas-ham-ungkap-hasil-pemeriksaan-tim-siber-hingga-bakal-periksa-ferdy-sambo <br /> <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/317214/inilah-fakta-yang-dibeberkan-bharada-e-melalui-kuasa-hukumnya-soal-penembakan-brigadir-j
