JAKARTA, KOMPAS.TV - Pengacara Bharada Eliezer, Ronny Talampessy, sempat mengungkap sebagian detik-detik saat terjadi penembakan Brigadir Yoshua. <br /> <br />Ronny menyebut kliennya diperintah oleh Irjen Ferdy Sambo untuk menembak Yoshua. <br /> <br />Sehingga pihak pengacara berharap agar Bharada Eliezer lepas dari pidana karena dalam keadaan diperintah. <br /> <br />Ronny juga sempat mengungkapnya sebagian detik-detik pembunuhan Yoshua di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo. <br /> <br />Baca Juga Pengacara Brigadir J akan Polisikan Istri Ferdy Sambo Terkait Dugaan Laporan Palsu di https://www.kompas.tv/article/319548/pengacara-brigadir-j-akan-polisikan-istri-ferdy-sambo-terkait-dugaan-laporan-palsu <br /> <br />Sementara itu, Komnas HAM sempat bicara dengan Irjen Sambo saat melakukan pemeriksaan lanjutan kasus pembunuhan Yoshua. <br /> <br />Ketua Komnas HAM, Ahmad Taufan Damanik, menyebut Irjen Ferdy Sambo mengaku menyesal dan meminta maaf karena menyuruh Bharada Eliezer menembak Brigadir Yoshua. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/319645/pengacara-bhara-e-ungkap-posisi-brigadir-yoshua-saat-detik-detik-kejadian-penembakan
