KOMPAS.TV - Seorang pengendara diduga anggota DPRD Palembang melakukan penganiayaan terhadap seorang perempuan di salah satu SPBU di Palembang, Sumatera Selatan. <br /> <br />Pria yang diketahui betnama M Syukri Zen ini tiba-tiba melayangkan sejumlah pukulan kepada seorang perempuan. <br /> <br />Baca Juga Serobot Antrian hingga Aniaya Wanita di SPBU, Pria Diduga Anggota DPRD Palembang Ini Dipolisikan di https://www.kompas.tv/article/322076/serobot-antrian-hingga-aniaya-wanita-di-spbu-pria-diduga-anggota-dprd-palembang-ini-dipolisikan <br /> <br />Ia marah karena tak diberi izin memotong antrean di SPBU wilayah Ilir Barat Palembang, Sumatera Selatan pada 5 Agustus lalu. <br /> <br />Video kekerasan ini lantas beredar luas di media sosial dan mendapat respons dari warganet. <br /> <br />Pelaku pun meminta maaf atas ulahnya yang telah menganiaya seorang wanita saat sedang mengantre untuk membeli bahan bakar minyak (BBM) di SPBU di Palembang, Sumatera Selatan. <br /> <br />Syukri menyampaikan permohonan maaf tersebut saat dihadirkan dalam konfrensi pers yang digelar oleh Ketua DPC Partai Gerindra Palembang Akbar Alfaro, Rabu (24/8/2022). <br /> <br />"Saya lebih dulu mintaa maf yang sebesar-besarnya kepada masyarakat dan kepada yang bersangkutan (korban). Saya minta maaf sebesarnya, itu lah dari saya," kata Syukri. <br /> <br />Sementara itu, DPC Partai Gerindra Palembang memastikan akan memberi sanksi pemecatan terhadap anggotanya atas kasus penganiayaan terhadap seorang warga. <br /> <br />Dan, menyerahkan proses hukum ke polisi. Terlapor pun meminta maaf terhadap korban dan partai yang menaunginya. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/322231/marah-hingga-pukuli-perempuan-di-spbu-anggota-dprd-palembang-minta-maaf