PONOROGO, KOMPAS.TV - Puluhan siswa Sekolah Dasar di Ponorogo, Jawa Timur, terpaksa belajar di tenda darurat. Karena bangunan sekolah rusak. Selain rawan roboh dan mengancam keselataman siswa, kondisi bangunan juga tak layak pakai. <br /> <br />Sejak Jumat (26/8/2022) pagi, para siswa SDN 2 Karang Patihan, Kecamatan Pulung, Ponorogo, terpaksa belajar di tenda darurat di halaman sekolah. <br /> <br />Di tenda ini, meski berdesakan dan panas, para siswa kelas 1 hingga 4, tetap melakukan kegiatan belajar mengajar. Sementara untuk kelas 5 dan 6, masih menggunakan ruang yang lama meski kondisinya memprihatinkan. <br /> <br />Proses belajar mengajar terpaksa dipindahkan ke tenda, karena ruang kelas mereka rusak berat. Apalagi saat hujan dan angin, rawan roboh sehingga mengancam keselamatan 83 siswa SD ini. <br /> <br />Rencananya, pihak sekolah dan komite akan kembali mendirikan satu tenda lagi, untuk kelas 5 dan 6. Pasalnya, ruang kelas mereka juga rusak. <br /> <br />Pihak sekolah berharap, pemerintah segera menyalurkan bantuan untuk pembangunan gedung sekolah. Apalagi, sekolah yang dibangun sejak tahun 70-an ini, terakhir kali mendapatkan renovasi pada 2002 silam. Hingga kini tak pernah mendapatkan program perbaikan. <br /> <br />#beritaponorogo <br /> <br />#sekolahrusak <br /> <br />#sekolahditenda <br /> <br />#ironipendidikan <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/323838/sekolah-rusak-siswa-belajar-di-tenda
