JAKARTA, KOMPAS.TV - Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Metro Bekasi Kota Ajun, Komisaris Besar Polisi Agung Pitoyo menyebutkan, penetapan tersangka dilakukan setelah polisi menemukan faktor kelalaian dalam mengemudikan kendaraan. <br /> <br />Guru SD Negeri Kota Baru 2 dan 3, Bekasi Barat, menggelar doa bersama dan tabur bunga di lokasi kecelakaan truk yang turut menewaskan empat muridnya. <br /> <br />Duka mendalam dirasakan kepala sekolah dan para guru di SDN Kota Baru Dua dan Kota Baru Tiga, Bekasi Barat, Kota Bekasi, pascakecelakaan truk kontainer Rabu (31/8) kemarin. <br /> <br />Untuk mendoakan para korban, pihak sekolah menggelar tahlilan, doa bersama dan tabur bunga di lokasi kejadian atau tepat di pintu gerbang sekolah. <br /> <br />Menurut kepala sekolah, dari 10 korban meninggal dunia, empat di antaranya merupakan murid dari SDN Kota Baru Tiga. <br /> <br />Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, mengunjungi SDN Kota Baru Dua dan Tiga, serta mengunjungi rumah salah satu korban kecelakaan di Jalan Sultan Agung, Kota Bekasi, Jawa Barat. <br /> <br />Ridwan Kamil meminta pemerintah Kota Bekasi untuk mengevaluasi operasional truk besar yang kerap melintas di tengah kota pada jam padat. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/324647/polres-metro-bekasi-sebut-temukan-faktor-kelalaian-mengemudi-dalam-kecelakaan-truk-maut
