KOMPAS.TV - Pemerintah mengeklaim sudah mengantongi identitas peretas data Bjorka. <br /> <br />Menko Polhukam Mahfud MD menyebut, belum ada data rahasia negara yang bocor oleh bjorka. <br /> <br />Menko Polhukam menilai motif bjorka membocorkan data adalah faktor ekonomi dan politik. Untuk itu pemerintah meminta masyarakat tetap tenang. <br /> <br />Baca Juga Pemerintah Kantongi Identitas Hacker Bjorka, Diduga Pelaku Tinggal di Cirebon di https://www.kompas.tv/article/328447/pemerintah-kantongi-identitas-hacker-bjorka-diduga-pelaku-tinggal-di-cirebon <br /> <br />Sementara itu, Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate meminta penyelenggara sistem elektronik privat khususnya di lembaga negara meningkatkan keamanan data. <br /> <br />Pada umumnya data yang disebar berupa nomor telepon, nomor KTP dan KK, alamat, nama orang tua, hingga status vaksinasi. <br /> <br />Pakar Keamanan Siber Alfons Tanujaya mengatakan, masalah utama bukan berada ada di bjorka melainkan kebocoran data yang dikelola dengan buruk oleh pemerintah. Sehingga perlu pemebenahan dalam keamanan sistem siber Indonesia. <br /> <br />Alfons juga menyebut, sudah saatnya hal yang berhubungan langsung dengan pengelolaan data diurus oleh anak muda. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/328496/heboh-hacker-bjorka-pakar-kebocoran-data-dikelola-dengan-buruk-oleh-pemerintah
