ALOR, KOMPAS.TV - Seorang calon pendeta di Kabupaten Alor, Nusa Tenggara Timur (NTT), ditangkap polisi karena diduga memerkosa 14 orang perempuan yang sebagian besar masih anak-anak. <br /> <br />Kini, tersangka telah ditahan dan sedang menjalani proses hukum. <br /> <br />Dari hasil penyelidikan polisi, tersangka diduga memerkosa para korbannya di ruang ibadah dan posyandu di salah satu gereja di Alor Timur Laut, sejak bulan Mei 2021 hingga Maret 2022. <br /> <br />Tersangka juga merekam video aksi kekerasan seksualnya yang dijadikan alat untuk mengancam para korban. <br /> <br />Kasus pemerkosaan oleh calon pendeta ini terungkap, setelah tersangka selesai bertugas di Alor dan pulang ke Kota Kupang. <br /> <br />Dari 14 korban yang telah melapor ke polisi, 10 di antaranya anak-anak dan empat lainnya adalah perempuan dewasa. <br /> <br />Lantas, bagaimana kronologis terbongkarnya kasus ini? <br /> <br />Bagaimana perkembangan penyidikan kasus pemerkosaan ini? <br /> <br />Lalu bagaimana penanganan para korban yang mayoritas merupakan anak-anak? <br /> <br />_____ <br /> <br />Jangan lewatkan live streaming Kompas TV 24 jam nonstop di https://www.kompas.tv. <br /> <br />Agar tidak ketinggalan berita-berita terkini, terlengkap, serta laporan langsung dari berbagai daerah di indonesia. Yuk, subscribe channel YouTube Kompas TV! <br /> <br />Aktifkan juga lonceng supaya kamu dapat notifikasi video terbaru dari Kompas TV. Sahabat Kompas TV juga bisa memperoleh informasi terkini melalui website: https://www.kompas.tv. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/329605/calon-pendeta-di-alor-ntt-perkosa-14-perempuan-di-lingkungan-gereja