JAKARTA, KOMPAS.TV - Pasca ditetapkan menjadi tersangka kasus dugaan gratifikasi sebesar Rp 1 miliar, Gubernur Papua, Lukas Enembe kembali menjadi sorotan atas aliran dana Rp 560 miliar ke meja judi. <br /> <br />Tak hanya itu, foto dan dokumentasi Lukas Enembe yang sedang berada di lokasi kasino yang berada di sejumlah negara juga tersebar ke publik. <br /> <br />Masyarakat Antikorupsi Indonesia, MAKI mengaku punya catatan perjalanan Lukas Enembe ke kasino di Singapura, Malaysia, dan Filipina. <br /> <br />MAKI pun yakin dengan temuan PPATK soal uang Rp 560 miliar milik Lukas Enembe ke kasino judi. <br /> <br />Baca Juga Soal Aliran Dana Lukas Enembe, Mahfud MD: KPK Akan Buktikan! di https://www.kompas.tv/article/331800/soal-aliran-dana-lukas-enembe-mahfud-md-kpk-akan-buktikan <br /> <br />Saat diklarifikasi, Kuasa Hukum Lukas Enembe tak membantah jika kliennya gemar pergi ke kasino. <br /> <br />Namun ia menegaskan, uang yang digunakan Enembe untuk berjudi bukan berasal dari APBD. <br /> <br />Temuan setoran Rp 560 miliar ke kasino pertama kali disebut PPATK saat mengungkap dugaan gratifikasi. <br /> <br />Kini Gubernur Papua Lukas Enembe telah ditetapkan sebagai tersangka kasus gratifikasi sebesar Rp 1 miliar oleh KPK. <br /> <br />Lukas juga telah diminta KPK untuk datang menghadiri pemeriksaan pada Senin 26 September pekan depan. <br /> <br />Baca Juga Detik-Detik Jelang Kartosoewirjo Dihukum Mati, Makan Rendang dan Memberi Nasihat kepada Keluarga di https://www.kompas.tv/article/331791/detik-detik-jelang-kartosoewirjo-dihukum-mati-makan-rendang-dan-memberi-nasihat-kepada-keluarga <br /> <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/331801/dugaan-lukas-enembe-pakai-dana-rp-560-miliar-untuk-judi-begini-tanggapan-sang-pengacara