PONTIANAK, KOMPAS.TV - Festival budaya tradisi Robo-Robo yang digelar setiap hari Rabu terakhir Bulan Safar penanggalan hijriah, berlangsung di Kota Pontianak dan Kabupaten Kubu Raya. <br /> <br />Di Kabupaten Kubu Raya, tradisi Robo-Robo dilangsungkan di Desa Sungai Kakap, dan diisi dengan berbagai kegiatan, seperti ritual adat tolak bala atau menolak keburukan yang dilakukan oleh tetua dan tokoh adat setempat. <br /> <br />Selain ritual tolak bala, Robo-Robo juga diisi pagelaran seni, lomba sampan, hingga pameran produk UMKM. <br /> <br />Warga dari berbagai daerah pun, antusias memenuhi lokasi kegiatan. <br /> <br />Mereka mengaku senang tradisi Robo-Robo dapat kembali digelar setelah sempat terhalang pandemi covid-19. <br /> <br />Baca Juga Tradisi Mendirikan Telur di Festival Kulminasi, Saat Matahari Tepat di Atas Garis Khatulistiwa di https://www.kompas.tv/article/331853/tradisi-mendirikan-telur-di-festival-kulminasi-saat-matahari-tepat-di-atas-garis-khatulistiwa <br /> <br />Selain di Kubu Raya, tradisi Robo-Robo juga digelar di Kota Pontianak. <br /> <br />Tepatnya di Kelurahan Banjar Serasan, Kecamatan Pontianak Timur. <br /> <br />Di sana, puluhan warga merayakan dengan duduk dan makan bersama. <br /> <br />Terdapat sejumlah kuliner tradisional khas Pontianak, yang disajikan. <br /> <br />Seperti ketupat, kelepon, lepat ubi, putu mayang, hingga dokok-dokok. <br /> <br />Festival ini pun dihadiri oleh Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono. <br /> <br />Wali Kota menilai, Robo-Robo bisa jadi momen masyarakat untuk mempererat keakraban, sekaligus memanjatkan doa keselamatan. <br /> <br />Wali Kota Pontianak menambahkan, Robo-Robo bisa menjadi daya tarik, untuk menarik minat wisatawan datang ke Kalimantan Barat. <br /> <br />Selain di Pontianak dan Kubu Raya, tradisi Robo-Robo juga turut digelar di Kabupaten Mempawah. <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/331857/tradisi-robo-robo-kembali-digelar-sebagai-wujud-rasa-syukur-dan-tolak-musibah