Surprise Me!

Harga Kedelai Impor Kembali Meroket, Perajin Tahu Tempe Terpaksa Kurangi Jumlah Produksi

2022-09-27 67 Dailymotion

KARANGASEM, KOMPAS.TV - Di tengah ancaman inflasi imbas kenaikan harga BBM, harga kacang kedelai impor kembali melonjak tinggi. <br /> <br />Sejumlah pengusaha tahu dan tempe di Karangasem Bali, terpaksa mengurangi jumlah produksinya. <br /> <br />Perajin tahu dan tempe mengurangi produksi, karena khawatir produknya tidak laku jika harganya dinaikkan. <br /> <br />Dalam sehari pengusaha tahu biasa menghabiskan 100 kilogram, namun kini hanya 75 kilogram kedelai, menyesuaikan modal yang dimiliki. <br /> <br />Baca Juga Takut Ditinggal Konsumen, Pengrajin Tahu Rela Tak Naikkan Harga Meski Harga Kedelai Melonjak di https://www.kompas.tv/article/331013/takut-ditinggal-konsumen-pengrajin-tahu-rela-tak-naikkan-harga-meski-harga-kedelai-melonjak <br /> <br />Harga satu karung kedelai berukuran 50 kilogram, saat ini mencapai Rp638 ribu atau naik Rp100 ribu dari harga sebelumnya. <br /> <br />Kenaikan harga kacang kedelai juga mengakibatkan pabrik tahu dan tempe di Serpong, Tangerang Selatan, berhenti beroperasi selama hampir sepekan terakhir. <br /> <br />Para perajin mengeluhkan harga kacang kedelai impor, yang tadinya hanya Rp7 ribu, kini menjadi Rp13 ribu per kilogram. <br /> <br />Tiga puluh karyawan kini terancam kehilangan pekerjaan. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/332451/harga-kedelai-impor-kembali-meroket-perajin-tahu-tempe-terpaksa-kurangi-jumlah-produksi

Buy Now on CodeCanyon