KOMPAS.TV - Harga kedelai naik, pengusaha tahu tempe di Kota Depok terpaksa kecilkan ukuran. Kenaikan secara bertahap dimulai sejak pemerintah menaikan harga bahan bakar minyak. <br /> <br />Naiknya harga bahan bakar minyak berdampak pada penjual tahu dan tempe di Cimanggis, Depok, Jawa Barat. <br /> <br />Baca Juga Dampak Mahalnya Kedelai, Produsen Susu Kedelai Naikkan Harga di https://www.kompas.tv/article/332909/dampak-mahalnya-kedelai-produsen-susu-kedelai-naikkan-harga <br /> <br />Perajin tahu tidak menaikan harga tahu tempe namun harus memperkecil ukurannya. <br /> <br />Disaat harga BBM naik harga kedelai impor juga naik dari harga 1.240.000 per-kwintalnya, kini harganya melambung menjandi 1.290.00 per-kwintalnya. <br /> <br />Meski tidak merugi kondisi ini membuat omzet penjualan turun hingga 30 persen. <br /> <br />Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil juga mematau harga kebutuhan pokok di pasar tradisional Sukatani, Cimanggis, Depok, Jawa Barat. Dari hasil sidak, harga tempe dan tahu mengalami kenaikan. <br /> <br />Ridwan Kamil sempat bertanya kepada pedagang dampak kenaikan harga kedelai ke harga tahu tempe kepada salah seorang pedagang. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/333054/harga-kedelai-naik-pengusaha-terpaksa-perkecil-ukuran-tahu-tempe
