MALANG, KOMPAS.TV - Mahalnya harga kedelai berimbas pada produsen keripik tempe di Kota Malang, Jawa Timur. <br /> <br />Untuk menghindari kerugian, produsen keripik tempe terpaksa menaikkan harga jual produk mereka. <br /> <br />Di Kampung Sentra Industri Keripik Tempe, para produsen mengeluhkan mahalnya harga kedelai sejak beberapa pekan terakhir. <br /> <br />Selain kedelai, kenaikan harga bahan baku, juga terjadi pada tepung terigu. <br /> <br />Baca Juga Harga Kedelai Impor Terus Naik, Produsen Tempe Putar Otak Agar Tidak Merugi di https://www.kompas.tv/article/333929/harga-kedelai-impor-terus-naik-produsen-tempe-putar-otak-agar-tidak-merugi <br /> <br />Para perajin mengaku tidak bisa berbuat banyak dengan kenaikan bahan baku, selain ikut menaikkan harga jual keripik tempe. <br /> <br />Kenaikan harga kedelai dan bahan baku, berdampak para pembuat keripik tempe. <br /> <br />Padahal, para produsen baru saja bangkit, setelah sempat terpuruk akibat pandemi covid-19. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/333939/harga-kedelai-dan-tepung-terigu-naik-produsen-keripik-tempe-di-kota-malang-menjerit