KOMPAS.TV - Sekjen PSSI Yunus Nusi pastikan Tragedi Kanjuruhan Malang akan segera diusut tuntas. <br /> <br />Sementara, terkait gas air mata yang ditembakan pihak kepolisian di lapangan, PSSI mengakui ini sebagai kesalahan dan pelanggaran terhadap aturan FIFA. <br /> <br />Ya, Sekjen PSSI Yunus Nusi akhirnya buka suara terkait Tragedi Kanjuruhan Malang yang terjadi Minggu (2/10) malam. <br /> <br />Yunus menegaskan, PSSI bersama kepolisian dan seluruh pihak terkait tengah menginvestigasi kasus ini; sanksi juga dipastikan akan diputuskan usai hasil investigasi keluar. <br /> <br />Kesimpulan sementara tindakan ini diambil secara spontan karena masa terlanjur tidak bisa dikendalikan. <br /> <br />Selain melakukan investigasi, PSSI juga terus berkomunikasi dengan FIFA. <br /> <br />Laporan resmi awal juga sudah dikirimkan Senin (3/10) pagi. <br /> <br />Hal ini diperlukan lantaran berita ini sudah menjadi sorotan internasional. <br /> <br />Apalagi Indonesia juga tengah mempersiapkan diri menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023. <br />_____ <br /> <br />Jangan lewatkan live streaming Kompas TV 24 jam nonstop di https://www.kompas.tv/live. <br /> <br />Agar tidak ketinggalan berita-berita terkini, terlengkap, serta laporan langsung dari berbagai daerah di Indonesia. Yuk, subscribe channel YouTube Kompas TV! <br /> <br />Aktifkan juga lonceng supaya kamu dapat notifikasi video terbaru dari Kompas TV. Sahabat Kompas TV juga bisa memperoleh informasi terkini melalui website: https://www.kompas.tv. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/334503/pssi-akui-tembakan-gas-air-mata-merupakan-kesalahan-pelanggaran-terhadap-aturan-fifa
