PALU, KOMPAS.TV - Di beberapa titik di Kota Palu telah dipasangi kamera pemantau untuk melakukan tilang elektronik. <br /> <br />Hasilnya, selama bulan September, telah ada lebih dari 109 ribu pelanggaran lalulintas. <br /> <br />Tilang elektronik itu meliputi pelanggaran parkir sembarang, muatan tidak sesuai, tidak menggunakan helm, menggunakan ponsel saat berkendara, hingga tidak mengenakan sabuk pengaman. <br /> <br />Dari jenis pelanggaran itu, tercatat tidak menggunakan sabuk pengaman menjadi pelanggaran yang paling banyak terjadi. <br /> <br />Baca Juga Kocak! Seorang Remaja di Bengkulu Tiba-Tiba Akting Kesurupan Demi Hindari Tilang Polisi di https://www.kompas.tv/article/335398/kocak-seorang-remaja-di-bengkulu-tiba-tiba-akting-kesurupan-demi-hindari-tilang-polisi <br /> <br />Tilang elektronik di Palu masih dalam tahap sosialisasi, sampai akhir bulan Oktober 2022. <br /> <br />Setelahnya akan diberlakukan tilang beserta denda sesuai dengan pelanggarannya. <br /> <br />Tilang elektronik ini tidak saja mengandalakan kamera pemantau. <br /> <br />Tetapi, polisi lalulintas akan melakukan patroli dan merekam pelanggaran lalulintas yang terjadi. <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/336200/selama-bulan-september-lebih-dari-109-ribu-pelanggaran-lalu-lintas-terekam-kamera-e-tle-di-palu
