ACEH, KOMPAS.TV - Debit air yang terus bertambah membuat Jalan Nasional Banda Aceh-Medan di Kecamatan Lhoksukon, Aceh Utara, Aceh terendam banjir. <br /> <br />Polisi dikerahkan untuk mengatur arus lalu lintas. <br /> <br />Ketinggian air mencapai 50 cm, kendaraan roda empat ataupun roda dua yang tak bisa menerobos banjir terpaksa harus memutar balik. <br /> <br />Selain mengganggu aktivitas warga, banjir juga mengakibatkan kemacetan panjang. <br /> <br />Baca Juga Temuan Polisi Usai Mahasiswa UGM Tewas Loncat dari Lantai 11 Hotel di https://www.kompas.tv/article/336286/temuan-polisi-usai-mahasiswa-ugm-tewas-loncat-dari-lantai-11-hotel <br /> <br />Total jumlah kecamatan terdampak banjir menjadi 15 kecamatan, yang terparah yaitu lhoksukon, matangkuli, dan pirak timu. <br /> <br />Puluhan ribu jiwa mengungsi ke 80 titik pengungsian. <br /> <br />Beginilah visual udara yang menunjukkan kawasan perkantoran dan permukiman warga di Kecamatan Lhoksukon masih terendam banjir. <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/336289/aceh-terendam-banjir-hingga-50-cm-puluhan-ribu-jiwa-terpaksa-mengungsi-ke-80-titik-pengunsian
