JAKARTA, KOMPAS.TV - Pengacara Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi mengklaim skenario tembak-menembak dibuat kliennya untuk menyelamatkan Ricard Eliezer atau Bharada E. <br /> <br />Pernyataan ini disampaikan oleh tim kuasa hukum Ferdy Sambo usai mendapat salinan dakwaan kasus pembunuhan Yosua Hutabarat. <br /> <br />Baca Juga Pengacara Bharada E: Alat Bukti Lain Akan Dibuktikan di Pengadilan di https://www.kompas.tv/article/336556/pengacara-bharada-e-alat-bukti-lain-akan-dibuktikan-di-pengadilan <br /> <br />Ferdy Sambo menembak ke arah dinding dan membuat skenario tembak-menembak dengan tujuan menyelamatkan Bharada E yang menembak Yosua. <br /> <br />Tim kuasa hukum keluarga Sambo menyebut tiga fase dalam kasus yang menjerat kliennya. <br /> <br />Yakni fase rangkaian peristiwa skenario hingga penegakan hukum. Di fase skenario tim kuasa hukum keluarga Sambo menyebut banyak kebohongan dan kekeliruan yang justru tersebar ke publik. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/337653/ferdy-sambo-klaim-skenario-tembak-menembak-untuk-selamatkan-bharada-e
