KOMPAS.TV - Sejak Badan Pengawas Obat dan Makanan, BPOM menarik 5 obat sirop dari Industri Farmasi, obat sirop untuk anak-anak di Pasar Pramuka tidak lagi dipajang. <br /> <br />Ribuan jenis obat sirop untuk anak-anak telah dikumpulkan untuk dikembalikan ke produsen farmasi. <br /> <br />Jika ditemukan ada pedagang yang masih menjual obat sirop akan ditindak tegas oleh Pasar Jaya. <br /> <br />Sejauh ini, pedagang farmasi menjual obat sirop untuk dewasa. <br /> <br />Jika masih ada orangtua yang ingin beli obat sirop flu dan demam untuk anaknya, pedagang menganjurkan ke dokter untuk dapat resep dokter. <br /> <br />Baca Juga Dinilai Sebabkan Gagal Ginjal Akut, Ini Deretan Bahaya Etilen Glikol dan Dietilen Glikol Obat Sirop di https://www.kompas.tv/article/340771/dinilai-sebabkan-gagal-ginjal-akut-ini-deretan-bahaya-etilen-glikol-dan-dietilen-glikol-obat-sirop <br /> <br />Forkopimda Kabupaten Garut, Jawa Barat melakukan inspeksi mendadak ke sejumlah apotek. <br /> <br />Dari hasil sidak, tidak ditemukan obat sirop untuk anak yang dijual. <br /> <br />Sidak ini dilakukan pasca pemerintah mengumumkan 102 obat sirop dilarang dijual karena mengandung etilen glikol dan dietilen glikol yang diduga memicu gangguan ginjal akut pada anak. <br /> <br />Menko PMK Muhadjir Effendy bersama Wali Kota Bogor juga melakukan sidak ke sejumlah apotek di Kota Bogor, Jawa Barat. <br /> <br />Sidak dilakukan untuk memeriksa peredaran obat sirop yang dilarang dijual sementara setelah melonjaknya kasus gagal ginjal akut pada anak. <br /> <br />Menko PMK meminta Polri mengusut kasus gagal ginjal karena diduga kandungan zat berbahaya dalam obat sirop itu merupakan impor. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/340821/upaya-setop-peredaran-obat-sirop-sidak-apotek-di-sejumlah-daerah-mulai-digencarkan
