KOTA GORONTALO, KOMPAS TV - Sebagai bentuk pencegahan kasus gagal ginjal akut, Dinas Kesehatan Kota Gorontalo akan melakukan pengawasan penjualan obat sirup di Kota Gorontalo. <br /> <br />Pengawasan akan dilakukan dengan mengunjungi apotek dan toko obat untuk diberikan pembinaan dan sosialisasi tentang penarikan sementara obat sirup. <br /> <br />Pengawasan dilakukan untuk menindaklanjuti rekomendasi BPOM yang melarang penjualan 5 obat sirup karena mengandung zat berbahaya. <br /> <br />Dinas Kesehatan berharap Apoteker di wilayah Kota Gorontalo untuk segera melakukan penarikan sementara atau mengkarantina obat sirup. <br /> <br />Baca Juga Cegah Gagal Ginjal Akut, Rumah Sakit Aloe Saboe Tangani Pasien Secara Khusus di https://www.kompas.tv/article/341891/cegah-gagal-ginjal-akut-rumah-sakit-aloe-saboe-tangani-pasien-secara-khusus <br /> <br />Hingga kini kasus suspek gagal ginjal akut sudah menyerang seorang anak umur 3 tahun di Gorontalo, pasien meninggal dunia di Rumah Sakit Kandou, Sulawesi Utara setelah dirujuk dari Gorontalo pada Sabtu 22 Oktober lalu. <br /> <br /> <br /> <br />#dinkes <br /> <br />#apotek <br /> <br />#obatsirup <br /> <br />#kotagorontalo <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/341923/5-obat-sirup-mengandung-zat-berbahaya-dinkes-akan-turun-ke-apotek-dan-toko-obat
