LAMPUNG, KOMPAS.TV Beginilah kondisi rumah kontrakan yang ditempati Pasangan Suami Istri Firdaus Dan Subadriah Dikawasan Segalamider Kota Bandar Lampung. <br /> <br />Di dalam rumah kontrakan yang hanya berukuran 3X5 meter ini, keduanya harus merawat dan membesarkan sembilan orang anak. <br /> <br />Bukan tanpa sebab, Pasutri yang keseharianya bekerja sebagai buruh harian lepas dan hanya berpenhasilan 30 ribu rupiah perhari, ini mengaku tidak memiliki biaya untuk menyewa rumah yang lebih layak. <br /> <br />Bahkan demi dapat menyisihkan penghasilan untuk membayar biaya sewa kontrakan/ pasutri ini terpaksa memberi makan kesembilan orang anaknya hanya dengan nasi garam. <br /> <br />Firdaus dan Subadriah mengaku sebelumnya sempat mendapat bantuan PKH atau Program Keluarga Harapan Dari Pemerintah, namun sudah sejak dua tahun terakhir nama mereka tidak lagi terdaftar sebagai penerima bantuan. <br /> <br />Padahal bantuan tersebut dinilai sangat membantu ditengah kondisi ekonominya yang sangat sulit. <br /> <br />Dengan kondisinya ini Firdaus Dan Subadriah mengaharapkan uluran Tangan Pemerintah Dan Para Dermawan untuk mau membantu mereka. <br /> <br />#potretkemiskinan #makannasigaram #wargatidakmampu <br /> <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/341857/potret-kemiskinan-pasutri-beri-makan-9-anak-nasi-garam
