SEOUL, KOMPAS.TV - Minggu (30/10) pagi, Presiden Korea Selatan, Yoon Suk Yeol, mendatangi lokasi tragedi perayaan halloween di distrik Itaewon, Kota Seoul. <br /> <br />Kejadian yang menewaskan ratusan orang ini, menjadi bencana terburuk di korea selatan dalam beberapa tahun belakangan ini. <br /> <br />Ini yang terjadi pada Sabtu (29/10) malam. Perayaan halloween seketika berubah mencekam. <br /> <br />Ratusan orang tewas, saat berdesakan di jalan-jalan sempit di distrik Itaewon. <br /> <br />Media berita lokal menyebut, kerumunan mencapai ratusan ribu orang, hingga menyumbat jalan-jalan. <br /> <br />Diduga, korban jiwa muncul karena terhimpit dan terinjak-injak dalam kerumunan. <br /> <br />Dari data korban korban tewas yang dirilis pejabat setempat, Duta Besar RI untuk Korsel sejauh ini memastikan, tidak ada warga Indonesia terdapat di dalamnya. <br /> <br />Baca Juga Halloween Maut di Itaewon: Jumlah Korban Bertambah Jadi 153 Tewas, Termasuk 22 WNA di https://www.kompas.tv/article/343128/halloween-maut-di-itaewon-jumlah-korban-bertambah-jadi-153-tewas-termasuk-22-wna <br /> <br />Meski demikian, untuk mempermudah pendataan, pencarian hingga penanganan korban WNI akibat perayaan tersebut, Kedutaan Besar RI di Korsel telah membuka kontak center. <br /> <br />Tumpah ruahnya warga yang memadati kawasan Itaewon, bukan sekadar karena perayaan halloween biasa. <br /> <br />Antusiasme warga meninggi, karena ini adalah halloween perdana, setelah tiga tahun terhalang pandemi covid-19. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/343140/presiden-korsel-yoon-suk-yeol-datangi-tkp-tragedi-halloween-di-itaweon-yang-tewaskan-151-orang
