SORONG, KOMPAS.TV - Dalam rapat penyelenggara pemilihan umum dengan pemerintah Kota Sorong, terungkap sebanyak 82.528 jiwa belum melakukan perekaman elektronik KTP. Akibatnya hingga kini ribuan data pemilih belum didaftarkan. <br /> <br />Berdasarkan pemutakhiran data dari KPU Kota Sorong Juli hingga September 2022, data pemilih berkelanjutan berjumlah 102,193 jiwa, yang bersifat dinamis. <br /> <br />Hingga saat ini KPU diberikan kesempatan untuk kembali melakukan pemutakhiran untuk daftar pemilih tetap pada November ini, namun masih banyak warga Kota Sorong belum lakukan perekaman elektronik KTP. <br /> <br />Sementara dinas kependudukan dan pencatatan sipil Kota Sorong, hingga saat ini masih terkendala anggaran untuk peningkatan layanan perekaman elektronik KTP, mengingat peralatan yang ada saat ini belum memadai. <br /> <br />Dengan keterbatasan sarana serta prasarana, kepala dinas kependudukan pencatatan sipil pesimis bisa mencapai target perekaman 82.528 jiwa di akhir tahun 2022, yang rencana akan digunakan sebagai daftar pemilih tetap. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/343846/ribuan-warga-kota-sorong-belum-masuk-daftar-pemilih-tetap-pemilu-2024
