JAKARTA, KOMPAS.TV - Komisioner Komnas HAM Beka Ulung Hapsara merilis sejumlah temuan terkait tragedi Kanjuruhan. <br /> <br />Komnas HAM menjelaskan, salah satu anggota brimob menembakan gas air mata ke arah tribun. <br /> <br />Baca Juga Soal Kanjuruhan, Advokasi Aremania: PSSI Tak Ada Pertanggungjawaban Sama Sekali di https://www.kompas.tv/article/337365/soal-kanjuruhan-advokasi-aremania-pssi-tak-ada-pertanggungjawaban-sama-sekali <br /> <br />Amunisi jatuh dan meledak tepat di sebelah kiri pintu 13 Stadion Kanjuruhan. <br /> <br />Peristiwa tersebut menimbulkan kepanikan dan membuat orang berdesak-desakan keluar pintu 13. <br /> <br />Salah satu orang terjepit di pintu 13 dan membuat penyumbatan. Orang-orang terus bertambah dan bertumpuk secara horizontal, tergencet, dan kesulitan untuk bernapas. <br /> <br />Disebutkan oleh Komnas HAM arus di pintu 1,2,4,5,6,8,11, dan 14 lancar. Namun terjadi himpitan dan tumpukan massa di pintu 3,7,9,10,12, dan 13. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/344251/komnas-ham-ungkap-awal-mula-tragedi-maut-di-pintu-13-stadion-kanjuruhan
