MALANG, KOMPAS.TV - Suporter Arema FC, Aremania menggelar unjuk rasa di depan Kantor Kejaksaan Negeri Kepanjen, Kabupaten Malang, Jawa Timur. <br /> <br />Hal ini dilakukan guna menuntut keadilan atas tragedi yang menewaskan ratusan orang dan ratusan lainnya yang terluka. <br /> <br />Dalam aksinya, massa mendesak aparat untuk mengusut tuntas secara transparan tragedi di Kanjuruhan. <br /> <br />Selain melakukan unjuk rasa, Aremania juga menggelar doa bersama untuk para korban. <br /> <br />Sementara itu, Komnas HAM memastikan petugas keamanan melepaskan gas air mata ke arah penonton di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur. <br /> <br />Baca Juga Kuasa Hukum: Laporan Keluarga Korban Tragedi Kanjuruhan Ditolak Polda Jatim di https://www.kompas.tv/article/344349/kuasa-hukum-laporan-keluarga-korban-tragedi-kanjuruhan-ditolak-polda-jatim <br /> <br />Komnas HAM menambahkan bahwa gas air mata yang digunakan sudah kedaluwarsa. <br /> <br />Hal ini diungkapkan oleh Komisioner Komnas HAM, Beka Ulung Hapsara. <br /> <br />Selain kedaluwarsa, Komnas HAM menambahkan penembakan gas air mata ke arah penonton dilakukan tanpa koordinasi dengan Kapolres Malang. <br /> <br />Sementara itu, Komnas HAM juga menemukan adanya pemukulan terhadap sejumlah penonton yang dilakukan petugas keamanan. <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/344378/aremania-gelar-unjuk-rasa-demi-menuntut-keadilan-atas-tragedi-kanjuruhan