JAKARTA, KOMPAS.TV - Presiden Jokowi didampingi Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto membuka Pameran Pertahanan Indo Defence 2022 Expo and Forum hari ini. <br /> <br />Presiden mengingatkan Prabowo mendorong dan mengembangkan kerja sama industri pertahanan dalam negeri dengan perusahaan-perusahaan luar negeri. <br /> <br />Serta mengadopsi sebanyak mungkin teknologi baru di bidang pertahanan militer. <br /> <br />Tank Harimau jadi salah satu alutsista yang dipamerkan dalam Pameran Alutsista Indo Defence 2022. <br /> <br />Baca Juga Tanggapi Temuan BPK soal Anggaran Nonkombatan Kemenhan, Jokowi: Selalu Ada di Tiap Kementerian di https://www.kompas.tv/article/344256/tanggapi-temuan-bpk-soal-anggaran-nonkombatan-kemenhan-jokowi-selalu-ada-di-tiap-kementerian <br /> <br />Tank hasil kerja sama Indonesia dan Turki ini menambah kekuatan alutsista TNI tahun ini. <br /> <br />Tank kelas medium yang digagas sejak 2015 yang didesain dan dikembangkan PT Pindad dan FNSS Turki ini disesuaikan untuk kondisi medan tropis di tanah air. <br /> <br />Sementara itu, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menyebut Presiden Joko Widodo meminta Kemenhan memaksimalkan produksi alutsista dalam negeri. <br /> <br />Saat ini 50 persen kontrak alustista berasal dari produk dalam negeri. <br /> <br />Namun untuk beberapa alutsista berteknologi canggih seperti Pesawat Tempur Rafale masih kontrak dengan Prancis. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/344382/indonesia-pamerkan-tank-harimau-buatan-dalam-negeri-di-event-alutsista-indo-defence-2022
