JAKARTA, KOMPAS.TV Aryanto, petugas harian lepas Divisi Propam Polri dihadirkan sebagai saksi dalam sidang perintangan penyidikan terdakwa hendra kurniawan dan agus nurpatria atas pembunuhan brigadir yosua. <br /> <br />Saksi Aryanto menyebut dirinya diminta untuk mengambil cctv di pos satpam yang diduga menjadi barang bukti yang dirusak atau dihilangkan oleh terdakwa perintangan penyidikan. <br /> <br />Aryanto mengaku tidak tahu menahu soal kejadian pada tanggal 8 Juli di Rumah Duren Tiga. <br /> <br />Dirinya hanya diperintah oleh Chuck Putranto untuk mengambil cctv dari AKP Irfan yang berada di pos satpam <br /> <br />Ia menerima satu kantong plastik hitam berukuran besar dengan kondisi yang sudah di lakban bagian atasnya dengan rapat. <br /> <br />Baca Juga Aryanto Disebut Saksi Sekunder Karena Tak Melihat dan Mendengar Langsung Peristiwa di Duren Tiga di https://www.kompas.tv/article/347010/aryanto-disebut-saksi-sekunder-karena-tak-melihat-dan-mendengar-langsung-peristiwa-di-duren-tiga <br /> <br /> <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/347012/saksi-aryanto-ungkap-dirinya-diperintah-ambil-cctv-yang-diduga-jadi-barang-bukti-yang-dihilangkan
