KOMPAS.TV - Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Kota Bogor menjelaskan pria tersebut didiagnosis mengalami penurunan kesadaran akibat kekurangan oksigen pada otak. <br /> <br />Meski demikian, pihak rumah sakit tidak mau berspekulasi soal kejadian sebelumnya. <br /> <br />Sebelum ke RSUD Kota Bogor, US sempat ditangani di klinik. <br /> <br />Herlin Septiana, Perawat Klinik menuturkan saat datang napas dan denyut nadi US dalam kondisi baik. <br /> <br />Ditambah adanya gerakan jari dan kedipan mata. <br /> <br />Meski dilaporkan mati, nyatanya keluarga pria tersebut tidak bisa menunjukkan surat kematian, surat pengantar, hingga surat serah terima jenazah. <br />Kepolisian Resor Bogor pun turun tangan melakukan penyelidikan. <br /> <br /> <br />Baca Juga Polisi Selidiki Temuan Buku-Buku Soal Ajaran Agama di TKP di https://www.kompas.tv/article/349043/polisi-selidiki-temuan-buku-buku-soal-ajaran-agama-di-tkp <br /> <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/349096/kasus-pria-dikirim-dalam-peti-jenazah-ada-yang-janggal