JAKARTA, KOMPAS.TV Anggota Unit Identifikasi Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan Bripka Danu Fajar Subekti mengaku tak tuliskan kejanggalan yang ditemukannya dalam berita acara. <br /> <br />Kejanggalan tersebut diantaranya saat wajah jenazah Yosua ditutup masker, tidak menemukan barang-barang pribadi korban dan tidak menemukan ceceran darah dan jejak lubang peluru. <br /> <br />Karena menurut skenario sambo Yosua berada di lantai bawah sementara Eliezer berada di atas tangga saat adegan tembak-menembak. <br /> <br />Baca Juga Bripka Danu Ungkap Kecurigaan Tak Ada Lubang Peluru ke Arah Bawah Dalam Skenario Awal Sambo di https://www.kompas.tv/article/351522/bripka-danu-ungkap-kecurigaan-tak-ada-lubang-peluru-ke-arah-bawah-dalam-skenario-awal-sambo <br /> <br />Dani juga tak menyampaikan kejanggalan tersebut kepada atasannya saat itu, AKBP Ridwan Soplanit <br /> <br />Hal ini disampaikan Danu saat menjadi saksi dalam persidangan 3 terdakwa pembunuhan Brigadir J yakni Bharada Richard Eliezer, Bripka Ricky Rizal dan Kuat Maruf di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada Senin (21/11) <br /> <br />Video Editor: Lintang Amiluhur <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/351524/bripka-danu-akui-tak-ungkap-kejanggalan-tkp-pembunuhan-yosua-di-berita-acara