Sejumlah objek wisata di daerah Badung mulai kembali bangkit.<br /><br />Bangkitnya sejumlah objek wisata ini memberi dampak positif ke pelaku UMKM. Salah satunya para pedagang pernak-pernik kerajinan khas Bali di Pasar seni pantai Jerman. <br /><br />Menurut salah satu pedagang di gerainya, Wayan Dana, kondisi pasar terlihat mulai ada kunjungan wisatawan. Meskipun terlihat belum begitu maksimal kunjungannya.<br /><br />Setidaknya hal tersebut telah mampu memberi angin segar di tengah kondisi ekonomi saat ini.<br /><br />"Kalau sekarang telah terlihat mulai ada kunjunganya, sudah tidak seperti dahulu lagi kondisinya", jelasnya, Sabtu,(19/11) di Pantai Jerman, Badung.<br /><br />Peningkatan penjualan jika di rata-ratakan telah mencapai 5%. Kondisi pariwisata memang masih jauh dengan kondisi saat ramai kunjungan wisatawannya.<br /><br />"Kalau penjualannya hanya 5 persen peningkatanya. Jika dibandingkan dengan penjualan saat ramai kunjungan. Penjualan rata-rata mulai dari Rp 200 sampai Rp 300 ribu per hari mampu diraup. Sedangkan saat ini hanya mampu mendapatkan Rp 100 ribu per harinya", paparnya.<br /><br />Sebelum Pandemi kunjungan wisatawan didominasi turis lokal, Australia, Rusia serta Jerman.<br /><br />"Australia paling mendominasi sebelumnya. Dengan rata-rata produk paling diminati berupa kalung-kalung, Kain, hingga Baju bercirikhas Bali", ujarnya.<br /><br />Pedagang lainnya, Ni Nyoman Tini mengatakan, kondisi penjualan saat ini sudah terlihat sedikit bergeliat dari dibanding saat Pandemi.<br /><br />Terkait penjualan menurut Dirinya, tidak dapat ditentukan perharinya semua tergantung dari jumlah kunjungan wisatawanya.<br /><br />"Jika musim ramai sebelum Corona penjualan sebesar Rp 300 sampai Rp 500 ribuan mampu diraup.Akan tetapi, sampai saat ini penjualan kurang dari itu", pungkasnya.
