CIANJUR, KOMPAS.TV - Tim SAR kembali menemukan 2 jenazah korban gempa Cianjur di Desa Cijedil. <br /> <br />Satu berjenis kelamin laki-laki dan satu seorang anak perempuan. <br /> <br />Berdasarkan keterangan tim SAR gabungan, kedua korban ditemukan dalam posisi berpelukan. <br /> <br />Baca Juga Cerita Duka Seorang Bapak di Cianjur Kehilangan Ibu, Istri, dan Anaknya Akibat Gempa di https://www.kompas.tv/article/352805/cerita-duka-seorang-bapak-di-cianjur-kehilangan-ibu-istri-dan-anaknya-akibat-gempa <br /> <br />Tim SAR menduga keduanya ayah dan anak, kedua jenazah dibawa ke RSUD Sayang untuk diidentifikasi. <br /> <br />Basarnas memperpanjang 3 hari waktu pencarian korban gempa Cianjur dari yang awalnya 7 hari. <br /> <br />Basarnas fokus pada 3 titik pencarian Desa Cijedil, Kampung Cadas, dan Warung Sate Shinta. <br /> <br />Senin (28/11/22) siang upaya pencarian korban longsor di Warung Sate Shinta dinyatakan selesai. <br /> <br />Hal ini dilakukan setelah tidak ditemukan lagi korban di titik pencarian. <br /> <br />Jumlah total korban meninggal di lokasi warung shinta yang berhasil ditemukan ada sebanyak 25 orang. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/353191/jenazah-ayah-dan-anak-korban-gempa-cianjur-ditemukan-dalam-posisi-berpelukan
