LUMAJANG, KOMPAS.TV - Jalur penghubung menuju Curah Kobokan antara kecamatan Pronojiwo dengan kecamatan Candipuro, ditutup sementara. Pasca erupsi semeru minggu dini hari kemarin, jalur ini terlihat masih dilintasi lahar hujan. <br /> <br />Menurut petugas pemantau, Minggu kemarin awan panas guguran Semeru sudah turun selama 27 kali. Puncaknya sekitar pukul 1 siang, awan panas guguran semeru turun dengan melebihi titik aman dan petugas memilih untuk menutup akses, sembari menunggu pembenahan di kawasan kajar kuning. <br /> <br />Meski demikian, masih banyak warga yang nekat melintas, tanpa menggunakan alat pelindung diri. Terlihat ada warga yang menggunakan sepeda kayuh maupun berjalan kaki. <br /> <br />Selain akses penghubung, aktivitas pertambangan juga ditutup sementara. Masyarakat diminta tetap bersiaga dan melakukan mitigasi, karena masih ada getaran seismo yang naik turun. <br /> <br />#lumajang #semeru #erupsi #gunungsemeru #beritakediri <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/355259/warga-tetap-nekat-terobos-jalur-aliran-lahar-hujan