BANDUNG, KOMPAS.TV - Aktivitas warga kembali normal, dua hari setelah peristiwa bom bunuh diri di Mapolsek Astana Anyar Kota Bandung, Jawa Barat. <br /> <br />Aktivitas pertokoan kembali terlihat. <br /> <br />Pertokoan yang sebelumnya tutup kini telah buka kembali. <br /> <br />Akses jalan pun sudah dibuka kembali sejak Kamis (08/12) kemarin. <br /> <br />Garis polisi masih terpasang di sekitar lokasi bom bunuh diri dan penjagaan ketat diberlakukan di Polsek. <br /> <br />Baca Juga Penjelasan Jumlah Hingga Jenis Peledak yang Digunakan Pelaku Teror Polsek Astana Anyar di https://www.kompas.tv/article/356566/penjelasan-jumlah-hingga-jenis-peledak-yang-digunakan-pelaku-teror-polsek-astana-anyar <br /> <br />Sementara karangan bunga sebagai bentuk dukungan terhadap polisi memerangi terorisme terus berdatangan ke Mapolsek Astana Anyar. <br /> <br />Polda Jawa Barat, memeriksa 18 saksi dalam kasus bom bunuh diri di Mapolsek Astana Anyar, Bandung, Jawa Barat. <br /> <br />Tiga diantaranya merupakan keluarga pelaku. <br /> <br />Selain itu ada juga enam polisi, dari Polsek Astana Anyar dan juga sembilan warga yang berada di sekitar lokasi. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/356741/aktivitas-pertokoan-di-sekitar-mapolsek-astana-anyar-kembali-normal-pasca-peristiwa-bom-bunuh-diri
