BANJARMASIN, KOMPAS.TV - Pementasan drama dihadirkan Bawaslu Kalsel dalam Rapat Koordinasi Kepala Daerah Se-Kalimantan Selatan terkait sosialisasi netralitas ASN untuk pemilihan umum 2024. <br /> <br />Para pemeran memeragakan skenario seorang ASN sengaja ikut serta dalam politik praktis. <br /> <br />Oknum ASN tersebut menjadi tim sukses seorang peserta pemilu dengan tujuan pribadi. <br /> <br />Meski pesannya serius, namun drama ditampilkan secara jenaka, lucu menggunakan bahasa daerah, sehingga membuat hadirin yang menonton tertawa. <br /> <br />Baca Juga Bimtek Penyelesaian Proses Sengketa Pemilu, Bawaslu Kalsel Ingatkan Kerawanan Pada 2 Tahapan di https://www.kompas.tv/article/348850/bimtek-penyelesaian-proses-sengketa-pemilu-bawaslu-kalsel-ingatkan-kerawanan-pada-2-tahapan <br /> <br />Netralitas asn telah diamanatkan dalam undang undang nomor 5 tahun 2014 tentang ASN dan Peraturan Bawaslu, Perbawaslu No. 6 Tahun 2018 tentang netralitas ASN, TNI dan Polri. <br /> <br />Upaya membangkitkan netralitas ASN ini pun disepakati kepala daerah demi menjaga kemurnian pemilu. <br /> <br />"Pada seluruh ASN dihimbau agar netral ini yang akan kita sampaikan kembali ke seluruh jajaran ASN di Barito Kuala," ucap Pj Bupati Batola, Mujiyat. <br /> <br />Terlebih bagi Bupati Balangan, Abdul Hadi, yang memiliki pengalaman tersendiri terkait netralitas ASN. <br /> <br />"Ternyata tidak bisa diandalakn juga kan, kalau saya jadi bupati tidak akan menyeret ASN, karena hasilnya tidak signifikan juga," ucapnya. <br /> <br />Baca Juga Bawaslu Kalsel Optimalkan Peran Komunitas Pengawas Partisipatif untuk Pemilu 2024 di https://www.kompas.tv/article/348482/bawaslu-kalsel-optimalkan-peran-komunitas-pengawas-partisipatif-untuk-pemilu-2024 <br /> <br />Bawaslu Kalimantan Selatan pun mengingatkan bahwa aturan tersebut mengikat seluruh ASN di Indonesia. <br /> <br />Tidak hanya memberi dukungan secara langsung bahkan sekedar menyukai postingan kampanye calon dan mendukung di media sosial pun dilarang. <br /> <br />"Kebiasaan kita aktif di media sosial, kemudian masuk tahapan pemilu, perbuatan itu bisa mengandung keberpihakan kita, salah satunya me-like, itu tidak boleh," terang Ketua Bawaslu Kalsel, Azhar Ridhanie. <br /> <br />Untuk mempertegas netralitas ASN, 13 kabupaten kota se-Kalsel juga menandatangani pakta integritas untuk menjaga asn dari kegiatan politik praktis yang bertentangan dengan undang-undang. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/356750/bawaslu-kalsel-sosialisasi-netralitas-asn-lewat-pentas-drama
