JAKARTA, KOMPAS.TV Ketua Majelis Hakim Wahyu Iman Santoso berulang kali menanyakan peristiwa penembakan pada Yosua ke Ferdy Sambo. <br /> <br />Sambo pun terus menjawab tidak tahu, bahkan ketika Hakim Ketua menghitung jumlah luka tembak pada Yosua. <br /> <br />Pasalnya total ada tujuh luka tembakan pada jenazah Brigadir J. <br /> <br />"Hasil sementara autopsi ada 7 luka tembak masuk di tubuh, dan 6 luka tembak keluar. Kalau saudara katakan Eliezer 5, yang 2 siapa?," tanya hakim Wahyu. <br /> <br />"Saya nggak tahu," jawab Sambo. <br /> <br />Baca Juga Momen Sambo Keceplosan Ngaku Tembak Yosua saat Jaksa Tunjukkan Senjata HS: Ya Nembak ke Punggung di https://www.kompas.tv/article/356587/momen-sambo-keceplosan-ngaku-tembak-yosua-saat-jaksa-tunjukkan-senjata-hs-ya-nembak-ke-punggung <br /> <br />"Apa ada orang lain yang nembak?," cecar hakim. <br /> <br />"Saya nggak tahu," ucap Sambo lagi. <br /> <br />Lebih lanjut pada tanggapan keterangan saksi SAmbo, Richard Eliezer secara gambling menceritakan bahwa mantan atasannya itu telah membuat skenario tembak menembak sebelum Yosua dieksekusi di Duren Tiga. <br /> <br />Eliezer juga mengatakan di hadapan majelis hakim Ferdy Sambo ikut menembak Yosua. <br /> <br />Video Editor: Firmansyah <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/356855/hakim-wahyu-beberkan-luka-tembak-yosua-ke-sambo-7-luka-tembak-masuk-5-dari-eliezer-2-lagi-siapa