JAKARTA, KOMPAS.TV - Ahli Poligraf, Aji Fibriyanto mengatakan teknik poligrafi atau test kebohongan memiliki keakuratan diatas 93 persen. <br /> <br />Aji juga menjelaskan tahapan pemeriksaan dengan alat poligraf. <br /> <br />Selain itu Aji Fibriyanto, juga memaparkan hasil skor dari tes poligraf atau test kebohonghan yang dilakukan terhadap 5 terdakwa. <br /> <br />Baca Juga Ahli Poligraf Sebut Hasil Tes Kebohongan Putri Candrawathi Minus 25 atau Terindikasi Berbohong! di https://www.kompas.tv/article/358450/ahli-poligraf-sebut-hasil-tes-kebohongan-putri-candrawathi-minus-25-atau-terindikasi-berbohong <br /> <br />Dari hasil pemeriksaan, Sambo dan Putri terindikasi lebih banyak berbohong. <br /> <br />Sementara itu, Ahli Balistik Arif Sumirat menjelaskan menerima 10 selongsong peluru terkait kasus penembakan Yosua. <br /> <br />Hasil uji balistik teridentifikasi jika 8 selongsong peluru berasal dari jenis Glock dan 2 selongsong peluru dari jenis HS. <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/358451/hakim-tanyai-ahli-poligraf-soal-keakuratan-alat-tes-kebohongan-begini-jawaban-saksi