PEKALONGAN, KOMPAS.TV - Gelaran kirab merah putih diawali dari GOR Tri Sanja Slawi menuju lapangan Pemda Kabupaten Tegal. Kirab bertajuk Harmoni Nusantara Bangkit ini, diikuti sedikitnya 8 ribu peserta yang berasal dari kalangan pelajar SMP dan SLTA, TNI - Polri serta ormas, di Kabupaten Tegal, Jawa Tengah. <br /> <br /> <br /> <br />Selain lambang burung garuda berukuran besar, peserta kirab juga mengusung bendera merah putih sepanjang 1001 meter serta 8.000 panji-panji merah putih. Kirab yang menempuh jarak sekitar 2,5 kilometer ini, menarik perhatian masyarakat. <br /> <br /> <br /> <br />Kirab berakhir di lapangan Pemda Kabupaten Tegal, diisi dengan atraksi pembentangan 7 bendera merah putih sepanjang 1001 oleh ratusan pelajar. Jumlah 7 bendera sebagai simbol 6 agama dan 1 kepercayaan di indonesia. Acara kirab dihadiri ulama kharismatik, Habib Luthfi bin Yahya, serta jajaran forkopimda Kabupaten Tegal. Kirab merah putih bertujuan menumbuhkan nilai semangat kebangsaan, menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila dan UUD 45, serta menjaga keutuhan NKRI. <br /> <br /> <br /> <br />Kirab ini berhasil pecahkan rekor Lembaga Prestasi Indonesia Dunia (LEPRID) dengan kategori kirab bendera panjang dengan panji-panji terbanyak. <br /> <br /> <br /> <br />Adapun kirab kebangsaan merah putih, sebelumnya juga pernah digelar di Yogyakarta, Semarang, Pekalongan, Pemalang, Brebes dan Kudus. Kirab akan terus digelar di seluruh wilayah di Nusantara. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/360676/habib-luthfi-hadiri-kirab-merah-putih-1001-meter